Fungsi-fungsi dari menu BIOS

Assalamualaikum Wr. Wb.

Haloo ketemu lagi dengan saya, disini saya akan memberikan sedikit ilmu tentang fungsi-fungsi menu BIOS.

Jadi tampilan pada BIOS itu terdiri dari beberapa menu yaitu :

1. Menu Main
2. Menu Advanced
3. Menu Boot
4. Menu Security
5. Menu Save & Exit

Di bawah ini kita bahas fungsi dari menu-menu BIOS yang sudah saya sebutkan di atas diantaranya :

Gambar 1 Main Menu

1. Menu Main

1. System Date fungsinya untuk melakukan setting tanggal, bulan dan tahun sesuai dengan real time clock.
2. System Time fungsinya untuk setting waktu/jam menggunakan standar waktu militer (24 jam).

2. Menu Advanced

Gambar 2. Menu Advanced

1. Asus FancyStart fungsinya untuk booting bawaan dengan program dari Asus dimana dapat mengganti gambar atau suara pada fase POST.
2. POST Logo Type
3. Play POST Sound
4. Internal Pointing Device fungsinya untuk pengaturan touch pad
5. Wake On Lid Open fungsinya untuk Menyalakan laptop ketika laptop dibuka
6. Legacy USB Support fungsinya untuk Input data dari USB keyboard atau mouse untuk pengendali host USB.
7. SATA Configuration fungsinya untuk mengkonfigurasi SATA

3. Menu Boot

Gambar 3. Menu Boot

1. UEFI Boot fungsinya untuk setting boot dari disk
2. PXE ROM
3. Boot Option Priorities fungsinya set untuk prioritas system booting.
4. Hard Drive BBS Priorities fungsinya untuk prioritas disk drive mana dulu yang akan di booting pertama darinya.
5. CD/DVD ROM Drive BBS Priorities fungsinya untuk prioritas order boot CD/DVD ROM.
6. Floppy Drive BBS Priorities fungsinya untuk prioritas order boot Floppy Drive.
7. Add New Boot Option fungsinya untuk menambah boot option baru.
8. Delete Boot Option fungsinya untuk menghapus boot option yang ada.

4. Menu Security

Gambar 4. Menu Security

1. Setup Administrator Password fungsinya untuk memasang password bagi user apabila akan melakukan pengaturan atau masuk ke BIOS system
2. User Password fungsinya mengatur keaktifan password pengguna
3. Set Master Password fungsinya untuk menginput password master
4. I/O Interface Security

5. Menu Save & Exit

Gambar 5. Menu Save & Exit

1. Save Changes and Exit fungsinya untuk keluar dari bios dan menyimpan pengaturannya
2. Discard Changes and Exit fungsinya untuk keluar dari bios tanpa menyimpan pengaturannya
3. Save Options :

Save Changes fungsinya untuk menyimpan pengaturan tanpa keluar dari bios

Discard Changes fungsinya untuk membatalkan pengaturan atau membuat pengaturan kembali semula

4. Restore Defaul fungsinya untuk mengembalikan pengaturan.
5. Boot Override fungsinya untuk pilihan boot ke HDD tertentu sesuai isian

Itulah sedikit ilmu dari saya bila ada kekurangan dan kesalahan saya mohon maaf karna saya manusia biasa :-D sampai jumpai di blog selanjutnya :-)

Read More

Langkah-Langkah Menginstal Windows XP di Vmware Workstation

Assalamualaikum Wr. Wb.

Halo ketemu lagi bareng saya, disini saya akan membuat tutorial bagaimana cara menginstall Windows XP di VMware Workstation. Sebelum kita menginstall, kita harus tau hal apa saja yang di perlukan. Kita langsung saja tempur :-D

1. Hal pertama yang harus di siapkan adalah :

1. VMware Workstation  yang sudah terinstal di komputer.
2. ISO Windows XP.

Sesudah semua sudah siap kita masuk ke penginstalannya :

1. Masuk Ke VMware Workstation
2. Klik New Virtual Machine untuk membuat virtual yang baru.

3. Setelah mengklik New Virtual Machine akan muncul gambar seperti di bawah ini disini kita pilih Custom (Advanced) dan Klik Next.

4. Setelah diatas kita pilih custom dan next sekarang akan muncul gambar seperti dibawah ini, lalu kita pilih Next.

5. Disini kita pilih I will instal the operating system later karena kita bisa memilih system operasi mana yang akan kita install dan klik Next.

6. Seperti yang saya katakan di sebelumnya kita bisa memilih system operasi mana yang akan kita install. Berhubung saya akan menginstal Windows XP, maka kita pilih seperti gambar yang di bawah ini dan Klik Next.

7. Setelah sebelumnya klik Next maka akan muncul seperti gambar dibawah ini, disini kita akan memberikan nama virtual yang akan kita install. Jika sudah di beri nama maka kita klik Next.

8. Disini kita Klik Next.

9. Disini kita akan mengatur memory untuk virtual machine. Jika sudah maka kita perlu mengklik Next.

10. Setelah sebelumnya mengklik next maka akan muncul gambar seperti dibawah ini. Kita disini bisa memilih Network Type jika sudah maka    klik Next.

11. Disini kita pilih Next.

12. Setelah sebelumnya mengklik next maka akan muncul gambar seperti      dibawah ini. Dikarenakan kita akan membuat baru maka kita pilih Create a New Virtual Disk.

13. Disini kita klik Next.

14. Disini saya memasukan capacity hardisk menjadi 60 GB. Setelah sudah klik Next.

15. Disini kita klik Next.

16. Klik Finish.

17. Sesudah klik finish maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.      Berhubung tadi kita belum memasukan ISO Windows XP nya maka kita harus memasukannya dengan cara klik CD/DVD (IDE) 2 kali.

18. Setelah mengklik CD/DVD (IDE) maka akan muncul gambar seperti dibawah ini, maka kita masukkan ISO Windows XP nya. Jika sudah klik Next.

19. Setelah sebelumnya mengklik next maka akan muncul gambar seperti di bawah ini. Maka selanjutnya kita menjalankannya dengan cara mengklik Power on this virtual machine yang berwarna hijau.

20. Gambar di bawah ini sedang menjalankannya.

21. Tunggu windows sedang mensetup.

22. Sekarang kita akan tekan Enter untuk meng set up windows xp sekarang.

23. Tekan F8 untuk melanjutkan ke partisi.

24. Tekan huruf C untuk merubahnya.

25. Disini saya membuat 3 partisi dan di partisi C saya akan buat menjadi Partisi System dengan cara menekan enter.

26. Setelah menekan enter di partisi C maka akan muncul gambar seperti dibawah ini. Berhubung saya di virtual maka saya pilih NTFS <Quick>.

27. Windows sedang memformat partisi.

28. Windows sedang mengcopy file.

29. Windows sedang merestart.

30. Partisi sudah selesai sekarang tinggal melakukan penginstalannya.

31. Sekarang windows sedang menginstall dan tunggu sampe beberapa saat.

32. Penginstalan sedang berjalan.

33. Penginstalan sedang berjalan.

34. Disini kita akan memilih bahasa. Maka kita klik Next.

35. Disini windows akan memberikan nama dan organization dan kita harus mengisinya. Jika sudah maka klik Next.

36. Disini Windows akan meminta serial number maka kita wajib mengisinya. Jika sudah maka klik Next.

37. Disini Windows akan meminta untuk memberi nama dan password pada komputer. Jika sudah Klik Next.

38. Disini Windows akan meminta tanggal, waktu dan waktu setempat. Jika sudah Klik Next.

39. Disini windows akan melanjutkan penginstalannya.

40. Disini kita pilih Typical Setting dan Klik Next.

41. Disini kita pilih No dan berikan nama workgroup.

42. Dan disini windows akan melanjutkan penginstalannya.

43. Penginstalan sedang berjalan.

44. Tahap selanjutnya adalah

45. Klik OK untuk screen resolution automatically.

46. Dan klik Ok.

47. Tunggu hingga muncul selanjutnya.

48. Klik Next untuk melanjutkan ke tahap selanjutnya.

49. Pilih Not right now dan klik Next.

50. Klik Skip untuk melanjutkan dengan cepat.

51. Pilih No, not at this time. Dan klik Next.

52. Berikan nama pada komputer yang kita install. Dan klik Next.

53. Klik Finish.

54. Penginstalan selesai.

55. Partisi yang tadi kita buat.

Itulah sedikit tutorial Instalasi Windows XP dari saya bila ada kesalahan dan kekurangan mohon maaf.
Terima kasih.

Read More